Setelah kita
membahas keenam lapisan sebelumnya, sekarang kita membahas lapisan paling atas
dari lapisan OSI yaitu lapisan aplikasi (Application layer). Protokol
pada lapisan ini secara langsung melayani pemakai dengan memberikan pelayanan
informasi yang tersebar yang berhubungan dengan aplikasi-aplikasi dan
pengelolaannya.
Application layer terdiri dari bermacam-macam
protokol. Misalnya terdapat ratusan jenis terminal yang tidak kompatibel di
seluruh dunia. Ambil keadaan dimana editor layar penuh yang diharapkan bisa
bekerja pada jaringan bermacam-macam terminal, yang masing-masing memiliki layout
layar yang berlainan, mempunyai cara urutan penekanan tomnbol yang berbeda
untuk penyisipan dan penghapusan teks, memindahkan sensor dan sebagainya.
Suatu cara untuk mengatasi masalah di atas adalah dengan
menentukan terminal virtual jaringan abstrak, sehingga editor dan
program-program lainnya dapat ditulis agar saling bersesuaian. Untuk menangani
setiap jenis terminal, satu bagian software harus ditulis untuk
memetakan fungsi terminal virtual jaringan ke terminal sebenarnya.
Misalnya, saat editor menggerakan kursor terminal virtual ke sudut layar
kiri, software tersebut harus mengeluarkan urutan perintah yang sesusai
untuk mencapai kursor tersebut. Seluruh software terminal virtual
berada pada Application layer.
Fungsi Application layer lainnya adalah pemindahan
file. Sistem file ysang satu dengan yang lainnya memiliki konvensi penamaan
yang berbeda, cara menyatakan baris-baris teks yang berbeda, dan sebagainya.
Perpindahan file dari sebuah sistem ke sistem lainnya yang berbeda memerlukan
penganan untuk mengatasi adanya ketidakkomptibelan ini. Tugas tersebut juga
merupakan pekerjaan Application layer, seperti pada saat surat
elektronik, remote jobentry, directory lookup dan berbagai
fasilitas bertujuan umum dan fasilitas bertujuan khusus lainnya.
Dalam Application layer wi, kita akan
membahas DNS, yang akan menangani masalah penamaan di internet dan beberapa
contoh aplikasi yang sering digunakan seperti: Email (electronic mail),
WWW (Word Wide Web) dan Multimedia.
1. DNS (Domain name
Server)
Pada 1984, Paul Mockapetris memperkenalkan sistem data
base terdistribusi yang dikenal dengan DNS. Dua puluh tahun lalu saat
perkembangan internet mulai terlihat, timbul masalah baru untuk dapat
menghubungi sebuah host sebagai tujuan, karena format IP yang berupa
angka cukup sulit untuk diingat. Walaupun sebelumnya sebuah teknik yang
menggunakan file HOSTS.TXT sebagai data dari nama komputer (hostname)
telah ada, namun hal ini tidak fleksibel ketika jumlah host di internet
sudah melebihi angka 1000.
Format penamaan host di internet dibuat memiliki
hirarki, yang skemanya membentuk tree. Dimina setiap node memilik sebuah
tree subnode. Node yang berlebel dikenal dengan nama domain.
Domain sendiri berupa hostname, subdomain atau top level domain. Domain
teratas dinamakan root domain, yang ditulis dengan titik (“.”) atau juga dapat
dihilangkan.
1.1 Ruang Nama DNS (Domain name Server)
Pada dasarnya, internet dibagi menjadi beberapa ratus
domain tingkat atas, yang masing-masing domain tersebut meliputi jumlah host.
Setiap dimain dibagi-bagi lagi menjadi beberapa subdomain, dan sub domain
inipun dibagi-bagi, dan seterusnya. Keseluruhan domain tersebut dapat
dinyatakan dalam bentuk diagram pohon (9.1). Daun diagram pohon menyatakan
domain yang tidak memiliki sub domain. Domain daun dapat terdiri dari sebuah
komputer, atau dapat juga mempresentasikan
sebuah perusahaan dan terdiri dari ribuan host.
Gambar .1 Suatu bagian
ruang nama domain internet
Domain tingkat
tinggi terdiri dari dua jenis yaitu generik dan negara. Domain generik adalah
com (commercial), edu (education), gov (government), mil (militer),
net (network) dan org (organization). Domain negara meliputi satu
entry untuk setiap negara, misal .jp (untuk negara Jepang).
Nama domain tidak
membedakan membedakan penulisan huruf besar atau huruf kecil dan setiap
komponen dalam domain ini dipisahkan oleh titik yang disebut dot. Misalnya,
bila departemen ilmu komputer dan teknik elektro yang berlokasi di bangunan
yang sama dan memakai LAN yang sama, maka keduanya keduanya dapat memiliki
domai yang berbeda.
1.2 Record-record Sumber Daya
Setiap
domain,apakah itu berupa host tunggal atau domain tingkat atas, dapat
dapat memiliki sekumpulan record-record sember daya, yang
berkaitan dengan domain-nya. Pada host tunggal, record sumber
daya yang umum ditemukan hanya berupa
alamat IP-nya saja, namun banyak jenis record sumber daya lainnya juga.
Suatu record
sumber daya terdiri dari lima tuple. Walaupun record-record ini
dienkodekan secara biner dengan tujuan efisiensi, pada sebagian besar eksposisi
record-record sumber daya dinyatakan sebagai teks ASCII, satu
baris per record sumber daya.
Format yang
digunakan adalah:
Domain_name Time_to_live Type Class Value
Domain_name menyatakan
domain kemana record ini diterapkan. Umumnya, terdapat banyak record
untuk setiap domain dan setiap salinan database yang menyimpan informasi
tentang domain yang berjumlah banyak. Field ini merupakan kunci
pencarian yang utama digunakan untuk memenuhi operasi query.
FieldTime_to_alive mengindikasikan
tentang kestabilan record. Informasi yang sangat stabil diberi nilai
yang besar, misalnya 86400 (jumlah detik dalam 1 hari). Informasi yang sangat
mudah hilang diberi nilai rendah, misalnya 60 (1 menit).
FieldType menyatakan jenis record.
Tabel 1 di bawah ini memperlihatkan beberapa tipe yang digunakan dalam DNS.
Tabel 1 Beberapa type yang digunakan dalam DNS
TYPE
|
ARTI
|
VALUE
|
SOA
|
Start
Authority
|
Paramenter
zone yang bersangkutan
|
A
|
Alamat IP
sebuah Host
|
Integer 32bit
|
MX
|
Pertukaran
mail
|
Prioritas
domain yang bersangkutan
|
NS
|
Nama Server
|
Nama server
Domain yang bersangkutan
|
CNAME
|
Nama kanonik
|
Nama Domain
|
PTR
|
Pointer
|
Alias bagi
sebuah alamat IP
|
HINFO
|
Deksripsi
Host
|
CPU dan OS
dalam ACII
|
TXT
|
Teks
|
Teks ASCII
tidak d interpresentasikan
|
Record SOA menyatakan
nama sumber informasi utama tentang zone name server alamat email
administratornya, nomor seri yang unik dan berbagai flag sertatime out.Jenis record
yang penting adalah A (Address). Bagi sebagian host, record ini
merupakan alama IP 32 bit. Setiap host
internet sedikitnya harus memiliki alamat IP, sehingga komputer lainnya dapat
berkomunikasi dengannya.
Jenis
record yang berikutnya adalah record MX. Record ini menspesifikan
nam domain yang telah dicadangkan untuk menerima email dari domain tertentu.
Penggunaan record ini secara umum adalah untuk memungkinkan komputer
yang tidak berada di internet untuk menerima email dari situs-situs internet.
Record NS menyatakan
nama server. Misalnya, umumnya setiap data base DNS memiliki sebuah record
NS untuk setiap domain atasnya, sehingga email dapat dikirimkan ke bagian
diagram pohon penamaan yang letaknya berjauhan.
Record CNAME menizinkan
alias-alias untuk dibuat. Misalnya, seorang yang sudah mengenal penamaan
internet seacra umum yang ingin mengirimkan pesan kepada seseorang yang
mempunyai nama login Paul di departemen ilmu komputer MIT dapat memperkirakan bahwa
alamat email paul@cs.mit.edu akan berlaku.
Record PTR merupakan
jenis data yang diinterpretasikan berdasarkan pada konteks dimana PTR tersebut
berada dan menunjuk ke nama lain. Record HINFO mengizinkan orang untuk
menentukan jenis komputer dan sistem operasi domain yang bersangkutan. Dan
terakhir adalah record TXT yang mengijinkan domain-domain untuk
mengidentifikasikan dirinya dengan sembarang cara.
Kembali
ke struktur umum record-record sumber daya, field keempat
setiap record sumber daya adalah Class. Untuk informasi internet, record
ini selalu berisi IN. Untuk field yang terakhir adalah field
Value. Field ini dapat berupa bilangan, nama domain atau string ASCII.
Semantiknya tergantung pada jenis record.
1.3 Name Server
Untuk
menghindarkan masalah yang berkaitan dengan hanya tersedianya sebuah sumber
informasi saja, ruang nama DNS dibagi menjadi zona-zona yang tidak saling
bertumpang tindih. Salah satu cara untuk membagi ruang nama ditunjukan pada
Gambar 2.
Gambar 2 Bagian ruang nama DNS yang menjelaskan pembagian menjadi
Zone-Zone
Setiap zona
terdiri dari beberapa bagian diagram pohon dan juga terdiri dari names server
yang memegang informasi authoriatatif tentang zona tersebut. Penempatan zona
ditentukan oleh administrator zona itu. Keputusan ini sebagian besar didasarkan
pada jumlah name server yang diinginkan dan juga lokasinya. Misalnya ,pada
Gambar 9.2, Yale memiliki server untu yale.edu yang menangani eng.yale.edu
tapi tidak untuk cs.yale.edu, yang merupakan ona terpisah dari name
server-nya.
2 .Email
Kehadiran
internet tidak disangkal lagi telah membawa revolusi pada cara manusia
melakukan komunikasi. Dengan internet, kendala ruang atau jarak berkomunikasi
telah banyak diatasi. Sebelumnya dengan fasilitas yang ada sebenarnya kita
sudah bisa mengatasi masalah jarak. Telepon, sebagai contoh, adalah fasilitas
yang muemungkinkan kita bisa berkomunikasi ke mana saja di dunia ini. Akan
tetapi kenyataan bahwa pulsa telpon interlokal atau internasional sangat mahal
akhirnya menjadikan fasilitas tersebut tidak optimal digunakan. Dengan kata
lain, segala sesuatu yang muncul sebagai efek dari komunikasi melaluinya hanya
tinggal sebagai potensi saja. Dengan adanya internet, manusia dihadapkan pada
sebuah kemungkinan di mana komunikasi ke mana saja dengan biaya murah dapat
diselenggarakan. Kemungkinan yang dapat timbul sebagai akibatnya tentu bisa
sangat luas.
Salah satunya
layanan komunikasi melalui internet adalah email, atau electronic mail. Yang
kita lakukan bila kita berkomunikasi menggunakan e-mail adalah mengetikan pesan
yang akan kita kirim pada program komputer yang dikhususkan untuk keperluan ini
(email client), seperti Outlook Express, Netspace Communicator, Eudora,
dan lain-lain. Kemudian pesan yang telah selesai disusun kita kirimkan, setelah
sebelumnya kita menghubungkan kita dengan internet. Biasanya bersamaan dengan
mengirim, kita juga sekaligus mengecek apakah ada pesan yang ditujukan ke
alamat kita. Setelah itu kita bisa memutuskan hubungan dengan internet.
Karena pengirimna
dan penerimaan e-mail ternyata berjalan sangat cepat dan efisien, akhirnya
orang berpikir untuk mencari berbagai kemungkinan komunikasi yang bisa
dikembangkan melalui medium ini, seperti apa yang disebut distribution list,
dan discussion list. Bahkan di antara mereka yang sering menggunakan email
telah berkembang konvensi-konvensi pergaulan tertentu, yang sangat penting
untuk diketahui oleh para pemula, seperti netiquette, smiley / emoticon, avatar
/ nickname, dan sebagainya. Akhirnya dengan semakin canggihnya program email
yang digunakan, semakin terbuka pula kemungkinan yang lebih luas. Dewasa ini
semua email clients mampu menyertakan file pada email yang dikirimkan,
sebagai attachment atau lampiran. Ini berarti yang dikirmkan oleh emial bukan
hanya tulisan, tapi bisa juga suara, gambar, bahkan gambar bergerak.
Tidak ada medium
komunikasi yang sempurna. Demikian pula dengan email. Apa yang sebenarnya
terjadi adalah pertukaran tulisan elektronik diantara mereka yang memiliki
alamat email. Ketidaksempurnaannya adalah bahwa semua itu hanya berupa tulissan
! Akan tetapi justru pada ketidaksempurnaan itulah letak kelebihannya. Yang harus segera di
sadari kemudian adalah bahwa akhirnya kita akan harus menghargai orang lain
yang lebih karen pikirannya, gagasannya. Bukan karena faktor-faktor lain yang
kurang esensial bagi timbulnya sebuah intellectual discourse yang demokratis
dan hal yang tentu sangat didambakan oleh publik perguruan tinggi. Demi
kemajuan pendidikan dan ilmu pengetahuan di Indonesia maka harus dikatakan
bahwa keberadaan internet di suatu perguruan tinggi adalah conditio sine qua
non. Tidak bisa tidak
Electronic
mail yang sering disebut email merupakan salah satu fasilitas atau aplikasi
yang paling banyak digunakan di internet. Email merupakan alat komunikasi
paling murah dan cepat. Dengan email kita dapat berhubungan dengan siapa saja
yang terhubung di enternet di seluruh dunia dengan biaya pulsa lokal. Email
menggeser penggunaan telepon dan fax dimas kini.
Konsep
email adalah seperti kita mengirim surat dengan pos biasa, dimana kita mengirm
ke kantor pos dengan diberi alamat yang dituju. Dari kantor pos tersebut akan
disampaikan ke kantor pos terdekat dengan alamat yang dituju dan akhirnya
sampai ke alamat tersebut. Dan penerima hanya membuka kotak posnya saja yang
ada di depan rumah. Pengirim tidak tahu apakah orang yang dituju tersebut sudah
menerima surat tersebut atau belum, langsung dibals atau tidak.
Dengan
email data dikirim secara elektronik sehingga sampai di tujuan dengan sangat
cecat. Selain itu juga dapat dikirim file-file berupa program, gambar dan
aplikasi lainnya. Kita juga dapat mengirim ke lebih satu orang dalam waktu
bersamaan.
Untuk
bisa mendapat alamat email ini, kita harus membuatnya melalui salah satu web
yang ada di internet atau lewat ISP yang ada. Kemampuannya menyusun, mengirim
dan menerima e-mail telah ada sejak masa APRANET dan sangat populer. Banyak
orang mendapat kiriman e-mail setiap harinya dan menganggap bahwa e-mail
merupakan cara yang efektif dalam berkomunikasi dengan orang di luar
lingkungannya, dibangding dengan tellepon maupun menirim surat.
Untuk
mengirim email dibutuhkan program email yang terdapat di Internet Exploler atau
Netspace Navigator. Di internet juga banyak tersedia fasilitas yang
memungkinkan kita untuk saling berbagi informasi dengan orang lain mengenai
topik-topik tertetu. Jika kita bergabung dengan anggota mailing list kita bisa
menrima dan mengirim email ke semua anggota.
Dengan
menggunakan email seseorang bisa degan mudah berhubungan dengan orang lain
secara cepat. Bayangkan dengan cara ini, seorang siswa atau mahasiswa dapat
dengan mudah berhubungan dengan guru atau dosen di luar negeri tanpa terhalang
ruang dan waktu. Artinya seorang siswa atau mahasiswa dapat menimba ilmu yang
terkait denga internet dan tidak harus tergantung dengan guru atau dosen yang
ada di lingkungan universitas atau sekolah terdekat.
Pengriman
email yang lebih cepat dapat dilakukan dengan menggunakan Simple Mail Transfer
Protocol (SMTP). Untuk masalah ini, setelah surat dibuat, server mail dengan
segera membangun hubungan dengan alamat tujuan dan mengkiirimkannya. Unutk
mengirimkan pesan melalui email, seorang user hanya membutuhkan informasi
alamat penerima, yang terdir dari nama dan alamat. Bagian nama digunakan user-id
dan tempat adalah domain name dari komputer yang dituju. Simbol @
digunakan untuk memisahkan kedua bagian ini. Jika seorang user ingin
mengirimkan email kepada seseorang pada komputer yang sama, maka user tersebut
tak perlu memberikan domaine name, karena komputer secara otomatis akan
menyampaikan pemakai lokal dengan ID tersebut.
Email
terdiri dari tiga bagian yang berbeda, yaitu header, isi pesan dan tanda
tangan. Bagian header digunakan untuk mengetikan alamat pengirim, alamat
penerima, tanggal dan waktu pesan dikirim, ID yang digunakan oleh program email
dan subyek email tersebut. Bagian kedua terdiri dari isi pesan yang ingin
disampaikan. Aturan umum di internet adalah menghindari pengiriman pesan lebih
dari 64 KB. Bagian ketiga adalah tanda tangan. Tanda tangan tersebut dibuat
dengan gambar dari simbol karakter ASCII.
2.1 Program Email
Program
komputer yang digunakan untuk mengirim dan menerima email sangat banyak
pilihannya. Barangkali bisa diusahakan suatu pembahasan umum yang menyangkup
hal-hal mendasar yang dimiliki oleh setiap email client tersebut, akan
tetapi jauh lebih baik bila kita merujuk pada satu email client tertentu
supaya kita bisa punya orientasi yang sama. Oleh karena itu dari awal saya
ingin menetapkan bahwa program email yang akan dirujuk di sini adalah Outlook
Express buatan Microsoft. Mulai dari versi 3, 4.1, 5.0, dan 5.1 email client
yang populer ini memiliki prinsip penggunaan dasar yang sama.
Sebagai
catatan, dari berbagai forum diskusi atau milis mengenai komputer serta informasi
yang tersebar di internet diperoleh informasi bahwa Outlook Express ternyata
sering menunjukan error bug bila pemrograman ini digunakan untuk multipleaccount
dan menerima email dalam jumlah banyak. Akan tetapi bila penggunanya hanya
single account, email client ini cukup stabil. Memang harus
diakui bahwa tidak ada program komputer yang sempurna. Oleh karena itu patut
pula dipertimbangkan email client alternatif seperti Eudora Pro, Eudora
Light, Becky, Calypso, QuickMail Pro, The Bat!, dan lain-lain. Masing-masing
program memiliki kelebihan sendiri-sendiri dengan fitur yang berbeda-beda. Semuanya
dapat dicari dan diambil secara gratis di internet melalui alamat seperti: www.download.com.
2.2 Cara Kerja Email
Sama halnya
dengan surat biasa yang harus melewati beberapa kantor pos sebelum sampai ke
tujuannya, begitu dikirimkan oleh seseorang melalui komputer yang tersambung ke
internet sebuah email masuk ke beberapa Computer lain di sepanjang jaringan
internet. Komputer-komputer itu disebut dengan email server. Ketika
email tersebut sampai ke server yang menjadi tujuan seperti ditunjuk pada
alamat email kepada siapa kita menulis email, email tersebut disimpan pada
sebuah mailbox.
Si
pemilik alamat emailbaru bisa mendapat email itu kalau yang bersangkutan
mengecek emailbox-nya. Jadi, tidak benar kalau dibayangkan bahwa untuk
bisa menerima email kita harus terhubung terus menerus ke internet.
Untuk
bisa menerima email kita mesti memiliki sebuah account pada suatu email
server, yang tentu berada pada sebuah ISP (Internet Service Provider). Ini
sama dengan bila kita memiliki alamat rumah kita. Hanya bedanya, bila pada
snail mail kita hanya bisa menerima surat manakala kita berada di alamat kita,
sedangkan pada email, kita bisa menerimanya di mana saja kita berada.
Hali
ini bisa dilakukan karena bila kita bisa menghubungi sebuah email server&\
mana kita punya accaount email, maka kita bisa mengambil atau mendownload semua
email yang dirujukan kepada alamat email yang ita miliki. Untuk itu kita mesti
memperhatikan protokol penerimaan dan pengiriman email. Protokol di sini
maksudnya sebuah prosedur standar untuk mengatur transmisi data di antara
komputer-komputer. Untuk pengiriman, protokolnya sama dengan SMTP, singkatan
dari Simple Mail Transfer Protocol. Setiap mail server memiliki SMTP dan
POP yang berbeda-beda.
Bila
kita bisa menguasai cara menghubungi SMTP dan POP dari lokasi yang berbeda,
sebenarnya ini bisa mengatasi masalah kepemilikan komputer dan koneksi
internet. Bila kita tidak memiliki sendiri komputer dan koneksi internet , kita
masih bisa men-download email yang ditujukan kepada alamat email kita.
Alternatif untuk itu misalnya menggunakan email client yang bisa
menangani lebih dari satu account (multiple account) bisa saja
kita nebeng komputer teman atau komputer kampus atau men-download email di
cybercafe atau rental-rental komputer yang kini bertebaran di mana-mana.
2.3 Anatomi
Alamat Email
Bilamana kita membaca alamat sebuah surat biasa, kita
bisa membayangkan seberapa jauh lokasi si pengirim surat dari kita.
Pertanyaannya adalah, apa yang bisa kita pahami dari sebuah alamat email ?
Alamat email terdiri dari dua bagian yang dipisahkan dengan tanda axon / @.
Misalnya alamat:kris_andri@yahoo.com
Di sebelah kiri @ disebut user name (kris_andri),
yang menunjuk pada identitas si pemilik email. User name bisa merupakan
nama si pemilik, singkatan nama, nickname, nomor atau apapun juga. User
name juga menjadi nama emailbox yang dimiliki seseorang di sebuah mail
server.
Di sebelah kanan @ (yahoo.com) disebut juga domain
name,yang menunjukan identitas mail server di mana seorang user
memiliki mailbox. Domain name biasanya menunjukan nama perusahaan
atau organisasi pemilik sebuah account. Misalnya, liputan6@sctv.co.id (crew acara
liputan6 di SCTV), ylbhi@ylbhi.org (yayasan Lembaga
Bantuan Hukum Indonesia), kompas@kompas.com(Surat Kabar
Harian Kompas).
Selain itu, dari bagian paling belakang dari sebuah email
kita bisa memperoleh beberapa dugaan mengenai pemiliknya. Misalnya .com,
biasanya ini dimiliki oleh perusahaan komersial atau usaha bisnis lainnya,
.edu, biasanya menunjukan bahwa pemiliknya adalah sebuah universitas atau
institusi pendidikan, seperti humas@maranatha.edu, gov, dimiliki
oleh instansi pemerintah, mil, dimiliki instansi militer.
Bagi email server yang letaknya di luar Amerika,
seringkali alamatnya diberi identitasnya sesuai nama negaranya. Sebagai contoh
id (Indonesia), au (Australia), uk (United Kingdom), nz (New Zaeland), dan
sebagainya.
2.4 Mekanisme
Email
Dalam perkambangannya, email ternyata tidak hanya seperti
yang dideskripsikan pada keterangan di atas. Lebih rinci, dari mekanisme
pengiriman dan penermaannya terdapat beberapa jenis sebagai berikut:
1. POP
Email
Email jenis ini adalah persis seperti yang dijelaskan
pada bagian di atas. POP singkatan dari Post Office Protocol. Jadi,
jalan yang dilalui sebuah email mirip dengan yang dialami oleh sebuah surat
biasa yang mesti melewati beberapa kantor pos perantara sebelum akhirnya sampai
ke tujuan. Akan halnya dengan email, sebuah email akan melewati beberapa
komputer yang berperan sebagai router atau email server, sebelum
akhirnya tiba pada email server yang ada pada ISP di mana alamat email
kita terdaftar.
2. Web
Base Email
Web Base Email, atau email
berbasis web dikembangkan dengan tujuan untuk memberikan jasa email
kepada orang yang memiliki akses internet, tetapi tidak memiliki accountemail
sendiri, atau yang dimiliki bukan akses ke email server,tapi ke sebuah web server.
Jadi, orang yang akan
mengirmkan email pertama-tama harus mengikuti prosedur untuk membuat sebuah accountemail
yang pada umumnya disediakan secara gratis. Setelah selesai kita akan memiliki
sebuah accountemail dengan username yang telah kita tentukan dan domain
name yang sudah ditetapkan oleh si pemberi jasa email gratis ini, termasuk
dengan password. Bila kita akan menulis sebuah email, email tersebut
tidak ditulis pada email client yang konvensional tapi pada sebuah kolom
/ halaman tersebut sudah lengkap tersedia bagian-bagian yang bisa diklik, untuk
mengirimkan, menyimpan, dan sebagainya.
Bila kita akan mengecek
apakah ada email yang ditujukan untuk kita, maka kita akan harus ke bagian inbox
yang tentu di sediakan di halaman tertentu di website yang memberikan jasa
email semacam ini. Sekali lagi, emuanya tidak menngunakan email client,
seperti yang dituliskan diatas, tapi fasilitas yang dibuat khusus pada sebuah
website. Contoh untuk ini banyak sekali, seperti hotmail.com, yahoo.com,
mailexcite.com, astaga.com, dan sebagainya.
3. E-mail
Forwarder
Email
Forwarder adalah
sebuah fasilitas yang dulu banyak tersedia secara gratis, tapi kini sudah
banyak yang komersial, dalam arti menuntut kita untuk membayar sejumlah uang
tertentu.
Pengertian email forwarder adalah sebuah cara untuk membuat alias dari alamat
email kita yang sebenarnya. Orang menggunakan email forwarder dengan berbagai
macam alasan. Mungkin alamat email yang sebenarnya dirasakan ter-lalu jelas
menunjukkan identitas seseorang, seperti ISP yang digunakan, atau negara asal
pengirim. Alasan lain boleh jadi adalah bila seseorang ingin anonym dalah
sebuah forum dis-kusi tertentu, atau mungkin menggunakan sebuah email forwarder
dan dengan identitas yang sama sekali lain.
2.5
Format Email
Pengertian format isi di sini adalah bagaimana penampakan
visual sebuah pesan email. Ada dua macam yaitu :
1.
Plain
Text
Dengan plain text,
dimaksudkan bahwa tulisan yang kita ketikkan hanya berupa data dalam format
ASCII (American standart code for information interchange). Tulisan yang
disajikan dalam format plain text sama sekali tidak memungkinkan kita untuk
membuat modifikasi pada tampilan visualnya, seperti membuat tebal, atau membuat
miring sebuah teks, mengganti warna, ukuran huruf, latar belakang, atau
membubuhkan hiasan-hiasan tertentu.
2.
HTML
HTML singkatan dari
Hypertext Mark-up Language, yaitu sebuah bahasa standar yang digunakan untuk
menampilkan / mengatur tampilan materi-materi informasi di internet. E-mail
yang ditulis dengan menggunakan format HTML akan memungkinkan isinya isinya
disusun secara variatif, mulai dari pengaturan huruf, warna layout, sampai
peletakan gambar.
Seringkali bila kita
mengirim email ke sebuah forum diskusi/milih ada himbauan untuk hanya
mengirimkan email dalam format plaintext saja. Hal ini disebabkan biasanya
email dalam format HTML memiliki ukuran yang lebih besar dari yang berformat plaintext. Alasan lain adalah
karena tidak semua orang dalam sebuah milis menggunakan email client yang bisa
menampilkan HTML, sehingga ketika sebuah email tidak bisa dipahami sama sekali.
Sebenarnya hampir semua email client dewasa ini sudah mendukung format HTML,
sehingga kini jarang ditemui keluhan seseorang yang tidak bisa membaca sebuah
email, hanya karena email yang dibacanya itu dibuat dalam format HTML. Banyak
orang yang memang tidak peduli apakah plaintext atau HTML, tapi pertanyaannya;
bila dengan format yang sederhana saja sudah bisa menyampaikan pesan, mengapa
mesti dengan HTML ?
2.6
Variasi Email
Dalam beberapa hal email memang meniru surat biasa
meskipun jelas email memiliki banyak kelebihaan lain. Ini terlihat jelas pada
kemungkinaan bentuk komunikasi yang bisa dilakukan dengan email.
Sekurang-kurangnya ada lima macam, yaitu : point to
point, carbon copy, distribution list dan discussion list.
1.
Point
To Point
Maksudnya adalah
mengirimkan email langsung ke sebuah alamat tertentu. Di Indonesia terdapat
kesepakatan diantara yang sering berkirim email bahwa cara ini dinamakan japri,
singkatan dari idurpribadi.
2.
Carbon
Copy (CC)
Pengertian carbon, di sini
analog dengan bila kita mengetik surat (dengan mesin tik konvensional!)
menggunakan kertas karbon untuk mendapatkan salinannya. Maksudnya adalah sebuah
email, selain ditujukan ke sebuah alamat utama juga dikirimkan tembusannya ke
alamat lain. Biasanya alamat utama kita tuliskan pada bagian yang diawali “TO”,
sedangkan alamat tembusannya kita tuliskan pada bagian.
3.
Blind
Carbon Copy (BCC)
Ini adalah variasi dari CC.
Orang yang menerima email yang alamatnya dituliskan pada bagian “TO” oleh si
pengirim, bisa melihat kepada siapa atau kepada alamat email mana saja email
tersebut dikirimkan sebagai tembusan. Ini karena ia bisa langsung melihat pada
bagian “CC”. Kadang-kadang ada kebutuhan untuk mengirimkan sebuah email kepada
alamat orang lain. Untuk itulah digunakan BCC. Beberapa email client
menyediakan bagian “BCC”, selain “TO” dan “CC”. Pada Outlook Express ver.501
bagian BCC baru bisa tampak bila kita masuk ke sebuah email baru dan mengklik
pilihan view dan all headers.
4.
Distribution
List
Pengertian distribution
list agak berbeda dengan tiga varian bentuk sebelumnya, karena ini lebih
berkenaan dengan aturan distribusi email yang dilakukan secara eksternal,
arti-nya tidak terintegrasi dengan email ‘client’ yang digunakan.
Yang dimaksud dengan
distribution list adalah sebuah caara komunikasi dengan menggunakan email
secara satu arah. Biasanya ini dibuat oleh orang yang berkepentingan untuk
menyebarluaskan informasi tertentu ( pengumuman, barita harian, update mengenai
perkembangan suatu proyek, bulletin, jurnal, dan sebagainya), akan tetapi tidak
mengharapkan adanya respon dari para penerima emailnya. Untuk itu yang harus
dilakukan adalah membuat sebuat ajamat tertentu khusus untuk keperluan ini.
Bila pengelola distribution list mengirimkan sebuah email ke alamat tersebut,
maka alamat itu akan mem-forward email tadi ke semua alamat email yang menjadi
pelanggan (subscriber)dari distribution list.
Untuk menjadi pelanggan,
biasanya para calon pelanggan diminta untuk mengikuti prosedur tertentu yang
ditetapkan oleh si pengelola. Bisa pula si pengelola yang memasukkan alamat
email mereka ke database pelanggan secara manual.
5.
Disccussion
List
Disccussion list seringkali
juga disebut mailing list atau lebih popular dengan milis. Pengertiannya hampir
sama dengan discussion list hanya memungkinkan siapa saja yang tergabung
menjadi subscriber untuk mengirimkan respon terhadapat sebuah email. Akan
tetapi belum tentu semua orang bisa begitu saja mengikuti sebuah milis.
Kadang-kadang ada milis untuk kalangan yang terbatas, sementara banyak yang
terbuka untuk siapa saja.
Untuk dapat bergabung ke
dalam sebuah milis pertama-tama seseorang mesti melakukan proses subscription
(mendaftar) dengan suatu prosedur tertentu. Seringkali proses ini tidak
memelurkan intervensi seorang administrator yang menge-lola milih, baik untuk
menyetujui atau menolak permohonan.
Menjadi anggota mills.
Mills yang seperti itu tentu adlah sebuah milis yang erbuka bagi siapa saja
untuk bergabung.
Akan tetapi kadang-kadang
ada juga milis yang mempersyaratkan calon anggota untuk memberikan keterangan
mengenai jati dirinya sebelum permohonan bergabung disetujui. Bila seseorang
administrator milis menyetujui permohonan untuk bergabung, biasanya tak lama
kemudian akan dikirimkan informasi mengenai tatacara pengiriman email dan
keterangan-keterangan lainnya tentang milis tersebut; tujuan milis, yang boleh
dilakukan dan yang tidak boleh dilakukan, cara keluar dari milis, alamat email
administrator, dan sebagainya.
2. WWW (World
Wide Web)
World Wide Web adalah aplikasi yang
paling menarik di internet dan seperti email. Aplikasi ini sangat penting dan
banyak sekali digunakan. Dari WWW ini kita bisa mendapatkan informasi tidak
hanya teks tetapi juga gambar maupun multimedia. Informasi yang diletakan di
WWW disebut dengan homepage dan setiap homepage mempunyai alamat masing-masing.
Untuk dapat menarik perhatian pengguna sehingga pengguna
akan sering mengunjungi omepage ini, maka homepage harus dirancan semenarik
mungkin dan banyak terdapat informasi yang jelas. Nantinya masalah homepage
atau WWW ini akan diulas suatu system secara rinci dalam bab-bab berikutnya.
WWW terdiri dari 2 bagianyang utama yaitu : Server Web . Komputer dan software
yang menyimpan dan mendistribusikan data ke computer lain lewat internet yang
meminta informasi tersebut.
Browser Web. Software yang beroperasi di seetiap computer
pribadi (client) yang meminta informasi dari srver web dan menampilkannya
sedemikian rupa sehingga datanya dapat langsung diakses.
Untuk menggunakan WEB, setiap orang memerlukan komputer
dengan software browser web dan modem yang terpasang. Setelah browser we
dijalankan, komputer berhubungan dengan penyelenggara layanan internet
(internet service provider- ISP) yang sebelumnya telah memiliki langganan.
Browser \a \ \i diberi dengan cara mengirimkan suatu halaman informasi .
Halaman ini bisa berupa tulisan dengan berbagai ukuran, gambar, atau gabungan
antara keduanya. Ada beberapa tulisan dan gambar yang berwarna lain atau
digaris bawahi yang menunjukan bahwa ada informasi lanjutan di dalamnya . Yang
dibutuhkan setiap orang agar bisa mendapatkan informasi lanjutan tersebut
adalah dengan cara mengarahkan mouse dan meng-kliknya, dan remote server weeb akan
merespon dengan cara mengirimkan informasi yang sesuai pula. Selain tulisan dan
gambar, informasi yang bisa ditampilkan atau dilakukan adalah :
. Film dan animasi
. Gambar bergerak
. Dokumen suara dan suara tepat waktu
. Database dan katalog
. Program yang langsung dapat dijalankan dari
komputer
. Kesempatan untuk mengirimkan informasi
kepada pemilik situs web
World Wide Webbarangkali bisa menjadi lonjakan informasi
yang sangat berpengaruh disbanding TV sejak internet menunjukan hal itu adalah benar.
Semakin banyak orang dapat mengakses Web lewat layanan online atau langsung
lewat ISP, banyak pula organiasi akan lebih focus dengan menggunakan Web untuk
mempertahankan pelanggannya tetap bisa menerima informasi tentang
informasi-informsi produk baru,, melakukan transaksi bisnis, dan
menyelenggarakan layanan konsumen.
Sejarah muunculnya web atau WWW adalah sebagai berikut :
sampai dengan awal1980an, apa yang sekarang disebut sebagai internet adalah
sesuatu jaringan yang relatifkecil yang disebut dengan ARPAnet. Jaringan mini
ini khususnya digunakan untuk peralatan
penelitian selama 15 tahun. Setelah internet
dibuat oleh banyak universitas dan instansi pemerintah , lalu mereka
bisa bisa menggunakanya untuk melakukan pertukaran data dan mendistribusikannya.
Meski pada awalnya internet secara
khusus digunakan untuk dunia pendidikan, organisasi komersial merealisasikan
suatu hal yang potensial dari internet dan memanfaatkannya secara baik.
Web dibuat untuk mengatasi masalah distribusi informasi
diinternet . Samppai dengan pembuatan internet, hamper semua distribusi
informasi dilakukan dengan cara pengiriman email, FTP, Archie dan Gopher. Email
(electronic mail) menjadi luas penggunaannya untukpertukaran informasi antara
berbagai kelompok dari masyarakat atau perorangan . FTP (file transfer
protocol) elah digunakan untuk
mengirimkan dokumen dari satu komponen ke komponen yang lain. Archie adalah
suatu prosedur untuk melokasikan berbagai dokumen pada internet. Yang sebelum
ini ada, sekian banyak informasi yang ada diinerne tersebar tidak tentuarahnya
dan sulit untuk menemukannya. Untuktu, mesiki Anda tahu informasi itu berada di
mana, Anda tidak punya cara untuk menemukannya. Hal ini menjadi masalah besar
jikaseseorang harus mencari informasi diinternet. Karena infrastruktur suatu
oraganisasi informasi yang baik tidak ditmukan, internet tidak dapat digunakan
dengan segala potensialnya.
Sebagai pemecahan masalah ini,
Gppher kemudian ditemukan oleh Universitas ichigan. Gopher adalah database
informasi yang diatur oleh menu interface secara irarki. Gopher dirancang untuk
mempersempit daerah pencarian dari informasi umum ke informasi yang spesifik
dengan menawarkan pilihan topic dari berbagai macam lapisan. Untuk memperluas
jumlah informasi yang dapat disediakan , gopher terbukti lebih efisien sebagai
cara untuk mengalokasi dan mendistribusi
informasi disebarkan oleh cara gopher yang terbatas hanya pada teks, dan
melakukan akses informasidi beberapa lokasi dengan tidak begitu baik. Lebih
jauh, teknologi informasi internet yang telah kita pakai memiliki beberapa
kelemahan, diantaranyanya :
. Ketergantungan platform
. Kurangnya standarisasi
. Keterbatasan menampilkan teks
. Penggunaan antar muka
. Kekurangan dari segi keamanan
. Kebutuhan akan pengetahuan system UNIX
. Ketidakmampuan akan perluasan ke teknologi
yang lebih baru
Sehubungan dengan keterbatasantersebut dan hal lainnya,
metode, platform baru dengan metode yang lebih bebas dan tidak terlallu
tergantung, hrus segera ditemukan untuk proses distribusi informas di internet
. Hal ini telah dikemukakan oleh labolatorium Fisika Partikel Eropa (European
Particle Physics Laboratory) CERN (Conseil European pour la Recherche
Nucleaire) di Geneva, Switzerland, saat Hyper Text Markup Language (HTML) dibuat.
HTML diolah dari format bahasa dokumen yang disebut Standard Generalized Markup
Language (SGML). HTML dirancang untuk menjadi suatu modifikasi bahasa
Dokumen yang sangat mudah
dipelajari, digunakan, dan dikirim ke seluruh internet. HTML ialah lebih mudah
menggunakan dan mudah dipelajari daripada SGML. Untuk mengirimkan dokumen HTML
ke internet, TCP/ IP (Transport Control Protocol / Internet Protocol ) berbasis
protocol telah ditemukan. Protokol ini menjadi terkenal dengan istilah Hyper
Text Transport Protocol (HTTP). World Wide Web dilahirkan dengan pembuatan HTTP
dan HTML.
Alamat-alamat Web memiliki banyak keterbatasan pada
masalalunya dengan belum adanya penyelenggara isi dari Internet. Server web
berbicara lewat HTTP untuk mengirimkan dokumen HTML, and browser web
menggunakan HTTP untuk menerima dokumen HTML. Browser web menampilkan berbagai
obyek, baik yang diam maupun interaktif seperti tulisan, gambar, aplikasi Java
dan lain lain.
Lewat penyatuan teks, gambar, grafik, video, suara dan
aplikasi interaktif, WWW telah menjadi media pertukaran informasi yang bisa
dibandingkan dengan Gopher. Dengan adanya World Wide Web, seseorang yang
mencari suatu informasi akhirnya berhasil untuk menyelami banyak sumber
informasi dan dengan mudah berjalan dari satu sumber informasi dan dengan mudah
berjalan dari satu sumber yang lain dengan mengikuti bermacam-macam hyperlinks.
Hyperlinks adalah objek yang menghubungkan Uniform Resource Locator (URL)
halaman web. Saat pengguna mengklik hyperlink, dia akan ditransfer ke halaman
yang ditentukan sebelumnya oleh pemilik Web. URL-URL tersebut dapat dibayangkan
sebagai alamat-alamat dari halaman web. Setiap halaman web memiliki 1 atau
lebih URL yang berhubungan. Dengan bantuan aplikasi khusus dan browser, WWW
dengan cepat menjadi kendaraan untuk distribusi text dan multimedia di
internet. World Wide Web mencapai kepopulerannya setelah Mosaic, salah satu
browser Web yang diluncurkan di tahun 1993 oleh National Center for
Supercomputing Applications (NCSA).
3
Mutlimedia
Multimedia merupakan puncak dari teknologi jaringan.
Secara harafiah, multimedia berarti dua atau lebih media yang kontinu, yaitu
media yang dapat dimainkan selama interval waktu tertentu, biasanya dengan
menggunakan interaksi pengguna. Pada prakteknya, kedua media tersebut berupa
audio dan video, yaitu suara ditambah dengan gambar yang bergerak.
3.1.
Audio
Gelombang audio adalah gelombang (tekanan) akustik satu
dii&ensi. Ketika suatu gelombang akustik memasuki telinga, gendang telinga
akan bergetar, yang menyebabkan tulang rawan telinga tengah bergetar dan
mengirimkan pulsa-pulsa syaraf ke otak. Pulsa-pulsa ini diketahui sebagai suara
oleh pendengar. Hal ini berlaku sama pada waktu gelombang akustik mengenai
sebuah mikfofon.
Gelombang suara dapat dikonversi menjadi bentuk digital
dengan ADC ( Analog Digital Converter). Sebuah ADC mengambil tegangan listrik
sebagai input yang menghasilkan bilangan biner sebagai output. Sebagai pontoon,
sekarang banyak instrument music yang memiliki interface digital. Dan standar
untuk hal ini disebut MIDI ( Music Instrument Digital Interface ). Setiap pesan
MIDI terdiri dari sebuah byte status yas \§ diakuti oleh nol atau lebih byte
data.
Sebagai contoh penerdpan dari audio, kita akan membahas
tentang MPEG-MP2 Layer 3 (MP3).
3.1.1.
MP3
Untuk mendapatkan kualitas audio yang baik sekarang tidak
harus menggunakan CD Audio format yang dapat dimainkan dengan CD player atau PC
namun dengan menggunakan format MP2 layer 2 (MP3) dapat dihasilkan kualitas
suara yang sangat baik pula. Player MP3 pun sudah banyak bermunculan baik untuk PC maupun VCD player dengan kemampuan
mendekodekan MP3.
3.1.2.
Sejarah MPEG Audio Layer 3
Pada tahun 1987, IIS mulai bekerja mencari cara untuk
mengkodekan audio digital berdasarkan daya tangkap pendengaran. Proyek tersebut
dinamakan proyek EU147. Dalam proyek tersebut IIS bekerjasama dengan
Universitas Erlagen (Prof.Dieter Seitzer). Akhirnya IIS berhasil menemukan
teknik pengkodean yang kemudian distandardkan sebagai ISO-MPEG Audio Layer-3
(MPEG-1: IS 11172-3 dan MPEG-2: IS 13818-3). Dalam perkembangan selanjutnya
dikenal adanya MPEG-2.5. Versi ini tidak terdaftar di ISO dan jarang digunakan.
Pada awalnya MPEG Audio Layer-3 banyak dipakai oleh para
pengguna computer. File-file MPEG Audio layer 3 disimpan dengan ekstensi nama
file MP3. Kemudian MPEG Audio Layer-3 selanjutnya banyak dikenal sebagai MP3.
3.1.3
Dasar Kompresi Audio MPEG
Proses kompresi dibedakan menjadi dua yaitu lossy
compression (setelah dekompresi ada data-data yang hilang) dan lossles
compression (setelah dekompresi tidak ada data-data yang hilang), sedang
kompresi MPEG termasuk lossy compression.
Ini berarti setelah audio digital dikompres dengan MPEG
dan didekompresikan kembali menjadi sinyal analog, sinyal yang dihasilkan tidak
sama dengan aslinya. Memang benar ada data yang hilang dan bunyi atau suara
yang dihasilkan tidak sesuai dengan aslinya. Tetapi bunyi atau suara yang
dihilangkan adalah bunyi yang tidak dapat dibedakan dengan pendengaran manusia.
Lain halnya jika suara yang dihasilkan dibandingkan dengan aslinya dengan alat
ukur atau dengan spectrum analyzer.
0 Comments